sekadauterkini.com — Dea Febrianti, Putri Pariwisata Indonesia Kalimantan Barat 2025, bersama Vero Aprolonius, founder Tawak Borneo, melakukan kunjungan ke Radio Dermaga Sekadau — salah satu radio komunitas tertua di Kalimantan Barat yang berdiri sejak tahun 1989, Sabtu (7/6/25).
Kunjungan ini menjadi momen berharga untuk mendengar langsung perjalanan panjang Radio Dermaga dalam menjaga dan mempromosikan budaya serta pariwisata lokal. Selama lebih dari tiga dekade, Radio Dermaga telah menjadi wadah penting bagi suara masyarakat dan pelestarian kearifan lokal.
“Kami disambut hangat oleh Bapak Nikodemus Bohot, Direktur Radio Dermaga, yang berbagi banyak kisah inspiratif tentang peran radio dalam menjaga warisan budaya lokal,” ungkap Dea Febrianti.
Ia juga menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan yang diberikan serta kekagumannya terhadap komitmen Radio Dermaga dalam merawat identitas budaya Sekadau dan sekitarnya.
“Terima kasih atas sambutan dan waktunya. Semoga semangat pelestarian ini terus mengalir dari generasi ke generasi,” tambah Dea.
Kunjungan ini sekaligus menegaskan pentingnya kolaborasi antara tokoh muda, pelaku budaya, dan media lokal dalam menjaga kekayaan budaya Kalimantan Barat agar tetap hidup dan dikenal luas. (ST)